
Membentuk keluarga tangguh, tidak saja berlaku bagi mereka yang sudah dikaruniai buah hati. Bagi pasangan yang belum dikaruniai putra dan putri, kesempatan emas untuk membuat fondasi keluarga tangguh bisa dibangun. Mulai dengan membina hubungan suami istri yang penuh kasih saying, senantiasa menciptakan suasana damai di rumah, saling terkait dalam suka maupun duka, hingga merencanakan bagaimana merencanakan hal ini semua pada anak-anak.
Selanjutnya, ini adalah gambaran sebuah keluarga tangguh seperti yang didapatkan oleh SDS yaitu:
- Memiliki system keyakinan dalam keluarga yang positif, hal ini memengaruhi cara keluarga memandang masalah, krisis dan peristiwa traumatic. Sudut pandang yang positif terhadap krisis akan membuat keluarga mampu mencari solusi-solusi efektif dalam mengatasi masalah.
- Memiliki hubungan antar anggota keluarga yang penuh kasih sayang, suasana damai, kebaikan (saling terkait dalam suka maupun duka).
- Dapat mengembangkan komunikasi yang efektif antar anggota keluarga.
- Memiliki kemampuan untuk mengenal dan menggunakan sumber-sumber kekuatan pribadi juga keluarga secara keseluruhan untuk saling membantu dan bangkit kembali dalam situasi krisis.
- Anggota keluarga berkomunikasi dengan pesan-pesan yang jelas, saling menghargai pendapat serta perasaan orang lain.
- Orangtua berperan sebagai sumber dan penggali ide, sekaligus mendorong anak-anak untuk mengungkapkan ide-ide mereka.






















!['Pancasila dan nilai2nya tentu baik bila di-aplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Namun pernahkan kita belajar untuk mengetahui dan mencoba memahami, mengapa Pancasila menggunakan lambang Burung Garuda?
Dari manakan Burung Garuda tersebut berasal?
Dan apa makna sesungguhnya se-ekor Burung Garuda?
#Inilah Burung Garuda yang digunakan oleh Pemerintahan Republik Indonesia dengan Sayapnya yang dikembangkan Kepala mengarah ke kanan
sebagai Gambaran keangkuhan dengan mengatakan pada dirinya “inilah aku dan kekuasaanku, siapa yang mampu melawanku, akan kubunuh kau….”
Tanpa menoleh ke kiri, siapakah yang ada dibawahnya? Dan tanpa memikirkan siapa yang harus diayominya?
Dengan kakinya tetap mencengkeram Kekuasaannya diseluruh wilayah Nusantara dengan lambang Bhineka Tunggal Ika.
Inilah Gambaran keangkuhan penguasa. Siapakah dia, yang mentang2 berkuasa?
Dan Bangsanya dicengkeram dengan peraturan dan berbagai perundang2annya hingga tak ada tempat untuk meletakkan batok kepala untuk ketenangan jiwanya bagi Bangsanya.
Karena semua Wilayah Nusantara dikuasai atas nama Negara Republik Indonesia, dengan bukti kongkritnya adalah teks proklamasi kemerdekaan Indonesia 17 Agustus 1945 yang ditanda tangani Soekarno.
==========================
Mohon maklum bagi pengagum Soekarno ya:
Cermatilah dalam membaca teks proklamasi 17 Agustus 1945 yang dibacakan dan ditandatangani Soekarno sebagaimana terlampir yang artinya demikian.
1. Proklamasi = Pengumuman/Deklarasi (prok.la.ma.si
[n] pemberitahuan resmi kpd seluruh rakyat; permakluman; pengumuman: -- kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus tahun 1945)
2. Kami Bangsa Indonesia = Soekarno mengatasnamakan bangsa Indonesia (siapa yg memeberikan hak atas nama tsb kepada Soekarno?)
3. Dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia = Soekarno yang mengatasnamakan Bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan Indonesia (Indonesia = merupakan Negara yang akan di dirikan dan dibentuk esok paginya dengan sidang MPRS tgl 18 Agustus 1945 yang mengangkat Soekarno menjadi presidennya)
4. Hal-hal mengenai pemindahan kekuasaan dll, diselenggarakan dengan cara seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya = Soekarno yang mengatasnamakan bangsa Indonesia menyatakan bahwa hal-hal mengenai pemindahan kekuasaan (asset milik bangsa Indonesia) dll diselenggarakan dengan cara seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya (maksudnya dilakukan saat itu dan senantiasa dan seterusnya dalam waktu singkat secara teliti dan cermat, setiap hari, ketika ada kesempatan sekaligus, langsung dihadapan umum dan terbuka dalam merampok dan merampas hak milik bangsa Indonesia yang dibenarkan oleh undang-undang yang mana undang-undangnya pun senantiasa direvisi sesuai dengan kemampuan pelaksana undang-undang tsb secara berkesinambungan)
5. Jakarta 17 Agustus 1845, atas nama bangsa Indonesia Soekarno-Hatta.
Artinya Soekarno telah proklamirkan kemerdekaan Indonesia dengan mengatasnamakan bangsa Indonesia, dan Indonesia tsb adalah suatu bentuk Negara Republik yang akan dipimpinnya sebasgai Presiden Pertama pada esok harinya dengan siding MPRS tgl 18 Agustus 1945.
Ternyata membuat undang2 dan membuat Negara bisa cepat sekali ya, dalam tempo satu hari, tanpa ada peperangan dan perlawanan dari Belanda dan sekutunya? Kenapa? karena memang bentukan penjajah, dan bekerja sama dengan penjajah, maka Negara Republik Indonesia dibiarkan berdiri sampai 70 tahun ini, dan bangsa Indonesia dirampas haknya dan dijadikan budak-budak pembayar pajak kadang juga dijual ke luar negeri dengan istilah pengiriman TKI. Sementara dari Luar Negeri datang dengan alas an investasi untuk menguasai ekonomi, dan kemudian pejabat pemegang pemerintahannya mendapat kompensasi.
Tidak usah bekerja yang penting management pemerintahan jalan dan tidak kekurangan, kalau mau korupsi, ya korupsinya, toh uang tinggal cetak. Siapa sih yang akan mengadili Pemerintahan Republik Indonesia? Kenyataannya toh kalau rakyat melawan tetap tumbang juga, dari era Orla, Orba sampai reformasi.'](https://scontent-sin1-1.xx.fbcdn.net/hphotos-xpt1/v/t1.0-0/p350x350/1509809_850404361662566_6371405403909195804_n.jpg?oh=a35139d829c94ea63ad634eab9730d42&oe=56F1B24F)


!['==========================
Mohon maklum bagi pengagum Soekarno ya:
Cermatilah dalam membaca teks proklamasi 17 Agustus 1945 yang dibacakan dan ditandatangani Soekarno sebagaimana terlampir yang artinya demikian.
1. Proklamasi = Pengumuman/Deklarasi (prok.la.ma.si
[n] pemberitahuan resmi kpd seluruh rakyat; permakluman; pengumuman: -- kemerdekaan Republik Indonesia tanggal 17 Agustus tahun 1945)
2. Kami Bangsa Indonesia = Soekarno mengatasnamakan bangsa Indonesia (siapa yg memeberikan hak atas nama tsb kepada Soekarno?)
3. Dengan ini menyatakan kemerdekaan Indonesia = Soekarno yang mengatasnamakan Bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaan Indonesia (Indonesia = merupakan Negara yang akan di dirikan dan dibentuk esok paginya dengan sidang MPRS tgl 18 Agustus 1945 yang mengangkat Soekarno menjadi presidennya)
4. Hal-hal mengenai pemindahan kekuasaan dll, diselenggarakan dengan cara seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya = Soekarno yang mengatasnamakan bangsa Indonesia menyatakan bahwa hal-hal mengenai pemindahan kekuasaan (asset milik bangsa Indonesia) dll diselenggarakan dengan cara seksama dalam tempo yang sesingkat-singkatnya (maksudnya dilakukan saat itu dan senantiasa dan seterusnya dalam waktu singkat secara teliti dan cermat, setiap hari, ketika ada kesempatan sekaligus, langsung dihadapan umum dan terbuka dalam merampok dan merampas hak milik bangsa Indonesia yang dibenarkan oleh undang-undang yang mana undang-undangnya pun senantiasa direvisi sesuai dengan kemampuan pelaksana undang-undang tsb secara berkesinambungan)
5. Jakarta 17 Agustus 1845, atas nama bangsa Indonesia Soekarno-Hatta.
Artinya Soekarno telah proklamirkan kemerdekaan Indonesia dengan mengatasnamakan bangsa Indonesia, dan Indonesia tsb adalah suatu bentuk Negara Republik yang akan dipimpinnya sebasgai Presiden Pertama pada esok harinya dengan siding MPRS tgl 18 Agustus 1945.
Ternyata membuat undang2 dan membuat Negara bisa cepat sekali ya, dalam tempo satu hari, tanpa ada peperangan dan perlawanan dari Belanda dan sekutunya? Kenapa? karena memang bentukan penjajah, dan bekerja sama dengan penjajah, maka Negara Republik Indonesia dibiarkan berdiri sampai 70 tahun ini, dan bangsa Indonesia dirampas haknya dan dijadikan budak-budak pembayar pajak kadang juga dijual ke luar negeri dengan istilah pengiriman TKI. Sementara dari Luar Negeri datang dengan alas an investasi untuk menguasai ekonomi, dan kemudian pejabat pemegang pemerintahannya mendapat kompensasi.
Tidak usah bekerja yang penting management pemerintahan jalan dan tidak kekurangan, kalau mau korupsi, ya korupsinya, toh uang tinggal cetak. Siapa sih yang akan mengadili Pemerintahan Republik Indonesia? Kenyataannya toh kalau rakyat melawan tetap tumbang juga, dari era Orla, Orba sampai reformasi.'](https://scontent-sin1-1.xx.fbcdn.net/hphotos-xtp1/v/t1.0-0/q82/p228x119/11111621_850404418329227_7088021169088971442_n.jpg?oh=dc60f51d6f1602d252bd705bdc29a43e&oe=56D9B2CB)