Sabtu, 29 Agustus 2015

Rumah Sakit Siloam Internasional Akan Masuk Jember

 

 

Annisa Margrit Jum'at, 06/02/2015 10:00 WIB
Bisnis.com, JAKARTA—PT Siloam International Hospitals Tbk. akan membuka 12 rumah sakit tahun ini, sebagai bagian pengembangan 30 rumah sakit baru hingga 2017.

Corporate Secretary Siloam International Hospitals (SILO) S. Budisuharto mengatakan tujuh di antaranya adalah rumah sakit besar dan berlokasi di Yogyakarta, Bogor, Jember, LubukLinggau, Bau Bau, Labuan Bajo, dan Semarang.

Sementara, lima lainnya adalah klinik atau rumah sakit kelas D. Lokasinya di Grand Mall Bekasi, apartemen 9 Residence Mampang, Pluit Village, Lippo Kuningan Tower, dan Depok Town Square.

“Untuk rumah sakit besar rata-rata butuh Rp200 miliar-Rp250 miliar, sedangkan yang kecil satunya sekitar Rp20 miliar karena tempat kami sewa,” ujarnya kepada Bisnis, Kamis (5/2/2015).

Pembangunan ketujuh rumah sakit besar sudah dimulai sejak 2014 dan akan beroperasi seluruhnya tahun ini. Lima rumah sakit lainnya bakal dibangun pada kuartal I/2015 dan di harapkan rampung sepenuhnya pada akhir tahun.

Menurut Budisuharto, kebutuhan investasi pembangunan rumah sakit berskala besar ditanggung oleh induk perusahaan yaitu PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR).

Adapun dana pengembangan klinik atau rumah sakit yang berskala kecil berasal dari kas internal SILO.

Merujuk pada laporan keuangan perseroan, per kuartal III/2014 kas internal SILO tercatat sebesar Rp398,95 miliar. Jika rencana pembangunan lima rumah sakit kecil terealisasi seluruhnya, perusahaan mesti mengeluarkan Rp100 miliar.

Sayangnya, dia enggan menyebutkan anggaran belanja modal SILO tahun ini secara keseluruhan. Namun, akhir bulan lalu CEO Lippo Group James Riady menyatakan pihaknya menyiapkan Rp5 triliun untuk ekspansi sektor kesehatan dan properti, yang dipegang
oleh LPKR dan SILO.

Budisuharto menerangkan pihaknya tertarik mengembangkan rumah sakit bertipe kecil sebagai upaya jemput bola pasien.

“Supaya traffic pasien tidak ke Siloam besar semua. Pasien di Pluit banyak, dokter kami yang tinggal di sana juga banyak. Jadi, kenapa tidak?”

Saat ini, perseroan sudah memiliki 20 rumah sakit di seluruh Indonesia. Dengan tambahan 12 rumah sakit baru, maka di akhir 2015 jumlahnya akan menjadi 32. Tahun depan, setidaknya bakal ada empat rumah sakit lain yang selesai dibangun.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar