Senin, 21 September 2015

Pengobatan Terapi listrik Atasi Saraf Terjepit

Pengobatan Terapi listrik

Terapi  listrik sederhana namun ampuh,hanya dengan menggunakan alat yang sangat sederhana, anda sudah bisa membantu mengatasi segala macam keluhan atau penyakit dalam waktu singkat, pengobatan terapi listrik ini mungkin bisa menjadi terapi pengobatan alternatif utama untuk anda yang sudah bosan bolak balik ke dokter dan meminum obat  obatan namun belum menemukan perubahan yang berarti.terapi listrik ini terbukti sangat aman dan tidak ada efek samping. Terapi listrik pengobatan ampuh dan paling ekonomis di abad ini.bayangkan berapa banyak saudara saudara kita yang hidup nya hanya cukup untuk makan dan tidak sanggup untuk pergi berobat lantaran tidak memiliki uang  yang cukup untuk mengobati dirinya…, sedih bukan…? Bayangkan seandainya anda mampu mengobati saudara anda,tetangga,orang orang yang anda cintai, tanpa harus mengeluarkan uang…yang banyak. Tentu rasa bahagia yang anda rasakan.
Apasih pengobatan terapi listrik itu….? Dan apa saja manfaat nya…?
Terapi pengobatan listrik yaitu sebuah seni pengobatan yang menggunakan teganggan arus listrik PLN 220 Volt,yang di ubah menjadi getaran getaran listrik, dengan cara menyalurkan energy listrik melalui telapak tangan dan di salurkan ke tubuh pasien melalului sentuhan, pengobatan terapi ini 100 % di jamin  aman tanpa efek samping.

Terapi listrik Atasi Saraf Terjepit

AKTIVITAS yang padat membuat orang lelah. Tubuh pun akan terasa nyeri, terutama membungkuk atau menoleh. Kalau Anda merasakan hal seperti itu, jangan biarkan. Siapa tahu saraf Anda terjepit. Bagaimana cara mengatasinya?

Gangguan saraf terjepit atau yang dalam istilah kedokteran disebut dengan radiculopathy cervical, merupakan gangguan yang terjadi sehingga menimbulkan rasa sakit, mati rasa atau kebas yang terkadang tidak diketahui sumbernya. Keadaan seperti ini biasanya terjadi karena adanya kerusakan atau bergesernya susunan tulang atau sendi (diskus), seperti pada sendi di daerah sekitar leher.

Sekadar diketahui, tulang leher kita sebenarnya terdiri dari banyak sekali ruas tulang sendi. Dan di antara ruas tersebut terdapat bantalan sendi (diskus). Selain diskus, terdapat pula saraf-saraf yang menggerakkan atau memberikan rangsangan ke beberapa anggota tubuh. Jika ada bantalan sendi yang bergeser, saraf di antaranya akan terjepit.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar