TRIBUNNEWS.COM/ANDRI MALAU
Mantan
Kapolri Jenderal Pol Sutarman didampingi Wakil Kapolri Komjen Pol
Badrodin Haiti, sebagai Pelaksana Tugas Kapolri, memberikan keterangan
pers usai bertemu Presiden Jokowi yang mengumumkan mengeluarkan dua
Keppres tentang Kapolri, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (16/1/2015)
malam.
Kemudian disusul Lukman, seorang guru pegawai negeri sipil yang tinggal di Paleran, Jember. Selanjutnya, Muhaimin berdiam di Blitar-Jawa Timur, dan Komjen (Pol) Badrodin Haiti yang kini menjabat Wakapolri adalah putra keempat. Nahrowi (PNS-Guru, Jember), Jamrozi (karyawan bank, Jakarta), Siti Humaidah (pengusaha, Jember) dan Siti Mudrikah (wiraswasta, Jakarta). (BACA: Ini Harta Kekayaan Badrodin Haiti dari Waktu ke Waktu)
Nama Komjen Badrodin Haiti telah diumumkan Presiden Joko Widodo sebagai sosok pengganti Komjen Budi Gunawan sebagai calon tunggal kepala Polri. Nama Badrodin bakal secepatnya diserahkan untuk disetujui DPR RI.
Suami dari Tejaningsih Haiti dan ayah dari dua anak, yakni Farouk A Haiti dan Fahri S Haiti dikenal dikenal berprestasi saat masih menempuh jenjang pendidikan kepolisian. Ia memperoleh ranking I ketika menempuh pendidikan di Akpol atau Adhi Makayasa (1982), Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian atau Adhi Wira (1987), dan Lemhanas atau Wibawa Seroja Nugraha (2003).
Selama menjabat sebagai kepala polda, Badrodin Haiti kerap meraih prestasi. Ketika bertugas sebagai Kapolda Jawa Timur, misalnya, Badrodin meraih ISO 9001 serta penghargaan Museum Rekor Indonesia atas tercapainya persyaratan transparansi dan ketepatan waktu dalam pelayanan surat-surat kendaraan.
Selain itu, Badrodin juga berhasil mengungkap sindikat penipuan pengangkatan calon pegawai negeri sipil (CPNS) di Surabaya. Sebanyak 15 orang menjadi tersangka dalam kasus yang menghebohkan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar